Sidoarjo,http://kabarhits.id/
SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo (Smamda) berkomitmen dalam membentuk generasi berkarakter melalui pendekatan pendidikan holistik berbasis nilai-nilai Islam dan kemajuan teknologi.
Hal ini disampaikan Kepala Smamda, Zainul Arifin dalam apel pembukaan ajaran baru dan penutupan Forum Ta’aruf Siswa di halaman sekolah Jalan Mojopahit, Sidoarjo, Jumat pagi (18/07/2025).
Kepala Smamda, SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, Zainul Arifin sampaikan bahwa keberhasilan akademik bukan satu-satunya tolok ukur kesuksesan siswa.
“Anak-anak sukses di prestasi itu biasa, tapi bagaimana anak memiliki karakter, itu yang luar biasa,” tegas Zainul Arifin.
Di Smamda Sidoarjo, adab dan budaya Islami menjadi fondasi utama di lingkungan sekolah. Dengan mewajibkan pelaksanaan salat berjamaah yang diawasi oleh tim khusus ketertiban atau tatib.
“Tatib ini bukan hanya mengatur ketertiban kedatangan dan kepulangan, tapi juga mendampingi salat berjamaah. Ini bagian dari pembiasaan yang luar biasa penting,” ungkap Zainul Arifin.
Menurut Zainul Arifin, pendidikan karakter tak bisa dilepaskan dari keteladanan guru. Setiap tenaga pendidik dituntut menjadi contoh dalam bersikap dan berucap.
“Guru itu tidak hanya menyampaikan materi, tapi harus menjadi teladan. Ini bagian dari holistic education yang kami terapkan,” tegasnya.
Implementasikan hal tersebut, Smamda juga telah mengembangkan empat program unggulan. Pertama, International Class School yang fokus pada penguasaan bahasa Inggris secara aktif. Kedua, Boarding School untuk siswa luar daerah yang menggabungkan kurikulum sekolah dan asrama. Ketiga, Coding Class Program yang telah dimulai bahkan sebelum program nasional diluncurkan. Serta kelas program Tahfidz, wadahi anak anak penghafal Al Qur’an.
Bagi siswa yang tidak masuk dalam empat program utama, Smamda menyediakan Holistic Character Program (HCP) sebagai wadah pengembangan kecerdasan emosional, spiritual, dan akademik secara seimbang.
“Holistic education diwujudkan dalam program HCP, yang kini sudah berjalan di tujuh kelas, mewadahi anak-anak dari berbagai potensi,” ucap Zainul Arifin, Kepala Smamda.
Melalui kelas kelas unggulan yang ada tersebut, anak didik siswa siswi baru di Smamda, nantinya selain dapat miliki karakter yang kuat. Dalam berkehidupan, tetap tak meninggalkan yang namanya adab dan juga budaya nilai nilai Islami dalam bersosial bermasyarakat. (Ryn)