GNI Cegah Stunting Pada Balita di Surabaya

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Email

Surabaya (warnakotanews.com) – Yayasan Gugah Nurani Indonesia atau GNI area Surabaya, cegah stunting pada Balita di 5 Kelurahan wilayah Kecamatan Semampir, Kota Surabaya lewat Workshop dan Sosialisasi untuk Ibu hamil dan Ibu Balita dalam pengurangan stunting di wilayah tersebut. Kegiatan ini dilakukan sejak 27 Juli – 2 Agustus 2022.

Community Development Project Manager Gugah Nurani Indonesia (GNI) Area Surabaya, Cicik Sri Rejeki mengatakan Kegiatan ini untuk membantu Pemerintah dalam mengurangi angka stunting pada balita.

“Kegiatan pencegahan stunting pada anak dan balita ini sudah di lakukan di Surabaya, tepatnya di 5 Kelurahan wilayah Kecamatan Semampir, di antaranya kelurahan Ampel, Pegirikan, Wonokusumo, Sidotopo dan Ujung”, ungkap Cicik ketika di temui awak media di sela-sela kegiatan Workshop dan Sosialisasi untuk Ibu hamil dan Ibu Balita dalam pengurangan stunting yang di gelar di Balai RW 14 Wonokusumo, Selasa (02-07-2022).

Lebih lanjut Cicik mengatakan, output dari kegiatan ini ialah ingin membantu Pemerintah Kota Surabaya untuk mencegah angka stunting. “Meskipun saat ini angka stunting di kota ini sudah menurun, namun kami tidak tahu pada kondisi bayi-bayi yang rentan stunting, karena itu kami fokus disitu, kami juga bekerjasama dengan FKM Unair, Puskesmas, Kelurahan, Pemerintah Kota untuk bersama-sama mencegah stunting,” ujarnya.

Selain itu di bulan Agustus, GNI area Surabaya juga akan memberikan pelatihan pada Ibu hamil dan Ibu Balita terkait dengan pemberian makanan pada anak. Hal ini untuk edukasi cara mengurangi stunting pada balita, di mulai dari pola makan maupun perilaku hidup sehat. Bahkan kader-kader kesehatan akan diterjunkan pula untuk memonitoring hasil pelatihan tersebut.

Sementara itu Lurah Wonokusumo, Andri Kurniawan, S.STP, M.Si. mengapresiasi adanya Workshop dan Sosialisasi untuk Ibu hamil dan Ibu Balita dalam pengurangan stunting yang di gelar oleh GNI area Surabaya.

“Kegiatan ini untuk pengurangan angka stunting pada Balita, program positif yang bisa membantu masyarakat, sejalan dengan upaya Pemerintah untuk menurunkan stunting,” ujarnya usai membuka kegiatan Workshop dan Sosialisasi pengurangan stunting.

Lebih lanjut Andri Kurniawan menambahkan, di Harapkan ibu-ibu yang hadir dalam kegiatan ini dapat melihat kondisi anaknya dengan baik dan dapat memberi nutrisi yang baik pula bagi balitanya maupun calon bayinya bagi Ibu hamil,” tegasnya. (Red)

Berita Terkait

Scroll to Top